Menu

Mode Gelap
Kasie Propam Polres Lhokseumawe Pimpin Giat Gaktiblin di Polsek Blang Mangat Kebakaran Melanda 10 Unit Ruko Semi Permanen di Aceh Utara Puluhan Jurnalis Pase Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran Polri siap menyasar jaringan Narkotika perairan Internasional melalui SATPOLAIRUD Kecelakaan Kerja, Basarnas Aceh Evakuasi 1 Orang Crew Kapal Tanker MV. Ocean Virginia Berbendera Panama 10 Rumah di Bener Meriah Ludes Dilalap “si Jago Merah”

Aceh

Delapan Desa di Aceh Tenggara Terendam Banjir

badge-check


					Salah Satu Rumah Warga di desa Lawe hijo terendam banjir. Perbesar

Salah Satu Rumah Warga di desa Lawe hijo terendam banjir.

Aceh Tenggara, harianpaparazzi.com – Hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur Aceh Tenggara, mengakibatkan delapan desa di tiga kecamatan terendam banjir, Selasa 25 Februari 2025 sekira pukul 02.36 WIB dini hari.

Kalaksa BPBD Aceh Tenggara, Mohd. Asbi mengatakan, hujan deras mengguyur Aceh Tenggara sejak dini hari hingga pagi hari membuat air sungai meningkat sehingga menyebabkan tanggul sungai Lawe Kinga dan sungai Lawe Kisam jebol membuat air meluap ke pemukiman warga dan badan jalan nasional.

“Data sementara ada 8 Desa di tiga Kecamatan di Aceh Tenggara terendam banjir,” kata Asbi kepada harianpaparazzi.com, Selasa (25/02/2025). 

Asbi mengaku, berdasarkan data tim reaksi cepat (TRC) BPBD, tercatat delapan desa yang terdampak banjir seperti, di Kecamatan Bambel, yakni di Desa Kuning I, Desa Kuta Lang-Lang dan Desa Lawe Hijo.

Kemudian, Kecamatan Lawe bulan, di Desa Kandang Mbelang Mandiri, Desa Lawe Sagu Hulu, Desa Lawe Kulok dan Desa Mbacang Racun. Sedangkan di Kecamatan Lawe Sumur hanya satu desa yang terdampak banjir yaitu Desa Kuta Lesung.

“Selain pemukiman warga, banjir juga turut merendam ratusan hektare lahan pertanian, seperti tanaman padi, lahan jagung dan fasilitas umum,” ujarnya.

Asbi menyebutkan, banjir juga ikut merendam jalan lintas nasional Kutacane – Medan dengan kedalaman mencapai satu meter sehingga arus lalu lintas terganggu.

Adapun upaya yang sudah dilakukan sudah menurunkan alat berat ke lokasi untuk menutup tanggul Lawe Kinga yang Jebol.

“Hingga saat ini kita masih menutupi sungai tanggul Lawe Kinga yang Jebol, untuk korban jiwa tidak ada, korban yang terdampak dalam musibah ini masih dalam pendataan,” ucapnya. (Azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

LSM Kaliber Minta BPK RI Perwakilan Provinsi Aceh Jangan Ada Main Mata Audit Dana APBK

2 Maret 2025 - 19:13 WIB

Politisi Partai Aceh Desak Pemkab Aceh Tenggara Segera Sahkan Perbup Penyusunan APBD

2 Maret 2025 - 16:01 WIB

Dalam Masa Reses, Imum Jon Santuni 320 Anak Yatim di Meurah Mulia

1 Maret 2025 - 14:17 WIB

Lagi, Imum Jon Berikan Sumbangan Air Mineral ke Mesjid di hari Meugang 

1 Maret 2025 - 14:14 WIB

Tingkatkan Sinergi, Perta Arun Gas Gelar Silaturahmi Jelang Ramadan dengan Insan Media

27 Februari 2025 - 20:39 WIB

Trending di Aceh