Aceh Tenggara, harianpaparazzi.com – Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri, SH, SIK, MIK. memimpin Upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 Tahun 2025 di halaman Mapolres Aceh Tenggara yang diikuti oleh berbagai kesatuan yang ada, Selasa (02/07/2025).
Dalam amanatnya, Kapolres AKBP Yulhendri, SH, SIK, MIK menyampaikan, Polri didirikan pada 1 Juli 1946, yang diawali dari masa kemerdekaan dan berperan penting menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat yang sedang berjuang meraih kemerdekaan.
“79 tahun sudah Polri menjaga keamanan dan ketertiban serta bertransformasi mengikuti dinamika masyarakat bangsa dan negara,” kata AKBP Yulhendri.
Dalam perjalanan sejarahnya, Polri dengan berbagai tantangan dan perubahan, namun tetap konsisten menjalankan tugas dan fungsinya.
“Salah satu capaian besar adalah penerapan konsep presisi yang diinisiasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Presisi merupakan akronim dari prediksi, responsibiltas, dan transparansi berkeadilan,” ujarnya.
Presisi ini menurutnya, menjadi landasan bagi Polri untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan penegakan hukum di Indonesia.
“Polri dengan presisinya, terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui berbagai inovasi dan pendekatan yang lebih humanis, transparansi dan akuntabel,” ujarnya.
Yulhedri juga berpesan di akhir pidatonya, Polres Kabupaten Aceh Tenggara saat sekarang ini, bahwa pemberantasan narkoba tidak hanya menjadi tugas kepolisian, tetapi juga memerlukan peran aktif dari masyarakat.
“Kami meminta seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba ini,” Tegas Kapolres. (Azhari)