Menu

Mode Gelap
Breaking News!! Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Kasie Propam Polres Lhokseumawe Pimpin Giat Gaktiblin di Polsek Blang Mangat Kebakaran Melanda 10 Unit Ruko Semi Permanen di Aceh Utara Puluhan Jurnalis Pase Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran Polri siap menyasar jaringan Narkotika perairan Internasional melalui SATPOLAIRUD Kecelakaan Kerja, Basarnas Aceh Evakuasi 1 Orang Crew Kapal Tanker MV. Ocean Virginia Berbendera Panama

News

Kemendagri Bahas Peningkatan Layanan SPM Sosial bagi Masyarakat Rentan

badge-check


					Kemendagri Bahas Peningkatan Layanan SPM Sosial bagi Masyarakat Rentan Perbesar

Jakarta, harianpaparazzi.com — Kemendagri menyelenggarakan Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Sosial di Daerah di Royal Palm Hotel, Jakarta Barat, pada 22-23 Oktober 2024.

Acara ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan dari Dinas Sosial Provinsi, Bappeda dan Dinas Sosial Kabupaten/Kota, serta perwakilan dari Kementerian Sosial, Kementerian PPN/Bappenas, Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang.

Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah III, Ditjen Bina Bangda Kemendagri, Chaerul Dwi Sapta, membuka rapat dengan menyoroti pentingnya inovasi pemerintah daerah dalam merespons tantangan sosial yang semakin kompleks.

Di tengah krisis ekonomi global yang memengaruhi anggaran daerah, kolaborasi lintas sektor menjadi krusial.

Hal ini bertujuan memastikan kelompok rentan seperti penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar, lanjut usia terlantar, serta korban bencana alam dan sosial tetap mendapatkan layanan yang layak.

“SPM Bidang Sosial adalah jaminan dasar yang harus kita prioritaskan,” ujarnya, dalam rilis yang diterima redaksi, Rabu (23/10).

Berdasarkan data terbaru, penerapan SPM Bidang Sosial di tingkat provinsi mengalami peningkatan signifikan. Pada tahun 2023, capaian nasional provinsi mencapai 84,58%, meningkat 21,39% dibandingkan tahun 2019.

Sementara capaian di tingkat kabupaten/kota pada tahun 2023 berada di angka 83,98%, meningkat 44,20% sejak tahun 2019.

“Ini adalah pencapaian yang baik, tetapi masih banyak yang harus kita lakukan untuk memastikan kualitas layanan ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.

Selain evaluasi penerapan SPM, isu penting lainnya yang dibahas dalam rapat adalah program 100 hari pertama Presiden dan Wakil Presiden, termasuk Program Makan Bergizi Gratis dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis. Chaerul menegaskan bahwa jangkauan program ini harus diperluas, khususnya bagi masyarakat terlantar dan rentan.

“Ini adalah peluang besar bagi Dinas Sosial dan Bappeda untuk berperan aktif dalam menyukseskan program-program prioritas tersebut, sehingga manfaatnya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya yang terdata secara administratif,” tegasnya.

Melalui rapat tersebut, Chaerul berharap agar di akhir 2024 ini, pemerintah daerah dapat merumuskan strategi yang lebih adaptif dan responsif terhadap dinamika sosial dan ekonomi yang terus berkembang, dengan tetap berfokus pada peningkatan layanan dasar bagi masyarakat yang paling membutuhkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Peringati HUT ke-74 Koopsud I, Lanud Husein Sastranegara Bagikan Sembako Secara Door to Door

19 Mei 2025 - 22:02 WIB

Danlanud Husein Sastranegara Pastikan Pendistribusian MBG Berjalan Lancar dan Tepat Sasaran

19 Mei 2025 - 15:19 WIB

Pemerintah Bahas Skema Pengadaan Guru Sekolah Rakyat

19 Mei 2025 - 10:56 WIB

Kapolri Silaturahmi, Beri Motivasi untuk Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara

19 Mei 2025 - 10:35 WIB

Saka Dirgantara Lanud Husein Sastranegara Laksanakan Kegiatan Psikologi Lapangan Membentuk Mental, Disiplin, dan Ketahanan Pribadi

19 Mei 2025 - 10:18 WIB

Trending di News