Menu

Mode Gelap
Kasie Propam Polres Lhokseumawe Pimpin Giat Gaktiblin di Polsek Blang Mangat Kebakaran Melanda 10 Unit Ruko Semi Permanen di Aceh Utara Puluhan Jurnalis Pase Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran Polri siap menyasar jaringan Narkotika perairan Internasional melalui SATPOLAIRUD Kecelakaan Kerja, Basarnas Aceh Evakuasi 1 Orang Crew Kapal Tanker MV. Ocean Virginia Berbendera Panama 10 Rumah di Bener Meriah Ludes Dilalap “si Jago Merah”

Kriminal

Polda Metro Jaya Bongkar Kasus TPPO Modus ‘Mail Order Bride’

badge-check


					Polda Metro Jaya Bongkar Kasus TPPO Modus ‘Mail Order Bride’ Perbesar

Jakarta, harianpaparazzi.com — Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan modus “mail order bride” atau pengantin pesanan di wilayah Pejaten dan Cengkareng, Jakarta.

Modus ini melibatkan pengiriman wanita warga negara Indonesia (WNI) untuk dinikahkan dengan pria warga negara China.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkapkan para tersangka dalam kasus ini memanfaatkan pernikahan antar negara untuk mengambil keuntungan finansial.

“Kasus tindak pidana perdagangan orang ini menggunakan modus operandi ‘mail order bride’, yaitu menyediakan wanita WNI untuk dinikahkan dengan pria WN China,” ujar Kombes Wira dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (6/12/2024).

Wira menjelaskan para korban yang terlibat dalam praktik ini awalnya ditampung di sebuah lokasi di Semarang, Jawa Tengah. Namun, penampungan tersebut kemudian dipindahkan ke wilayah Pejaten dan Cengkareng, Jakarta.

“Dari hasil penyelidikan, kami berhasil mengamankan 9 orang tersangka yang terlibat dalam kasus ini,” tambahnya.

Pihak kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti paspor, ponsel, KTP, foto pernikahan, dan surat keterangan belum menikah, yang menjadi bukti kuat dalam proses penyelidikan.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman lebih lanjut untuk mengungkap jaringan dan modus lainnya.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 4 dan/atau Pasal 6 juncto Pasal 10 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang, dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Polisi Limpahkan Berkas Kasus Dugaan Ayah Tiri Lecehkan 3 Kakak Beradik Dibawah Umur ke Jaksa

12 Desember 2024 - 20:41 WIB

Sat Narkoba Polres Agara Amankan 30 Bungkus Ganja Serta Pelakunya

10 Desember 2024 - 20:32 WIB

Kericuhan Pemilihan Ketua BEM Unimal Berujung Kekerasan, Tiga Mahasiswa Jadi Korban

6 Desember 2024 - 15:18 WIB

Sekda Agara Laporkan Akun Facebook Amar Handal dan Donokasino Dono Dono

4 Desember 2024 - 09:37 WIB

Polri PDTH Pelaku Penembakan Polisi di Sumbar

27 November 2024 - 22:05 WIB

Trending di Headline