Menu

Mode Gelap
Puluhan Korban Penipuan Toko Emas di Langsa Desak Polisi Tuntaskan Kasus yang Sudah 3 Tahun Terbengkalai Satu Anggota Polri Korban Aksi Penyerangan KKB di Wamena Dirujuk ke RS Bhayangkara Kramat Jati DPR dan DPD RI Minta Presiden Prabowo Batalkan SK Mendagri Soal Empat Pulau di Singkil Yang Diklaim Milik Sumut PWI Lhokseumawe Bersilaturahmi dengan Kapolres, Bahas Profesionalisme Pers dan UKW Ayahwa Terima Kunjungan Silaturrahmi JMSI Aceh Utara – Lhokseumawe Puluhan Warga Langsa Mengaku Rugi Puluhan milyar Akibat Transaksi Emas

News

BKKBN Ajak Masyarakat Sukseskan Program Bangga Kencana

badge-check


					BKKBN Ajak Masyarakat Sukseskan Program Bangga Kencana Perbesar

JAKARTA, harianpaparazzi.com — Analis Kebijakan Ahli Muda BKKBN Pusat, Ulil Absor mengajak masyarakat di Kabupaten Brebes menyukseskan program Bangga Kencana. Dia mengatakan program Bangga Kencana mesti disukseskan demi mencegah stunting terhadap anak.

Hal ini dikatakan Ulil Absor dalam Kegiatan Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja di Provinsi Jawa Tengah yang berlangsung di Gedung Korpri, Kecamatan Brebes pada Minggu (29/9/2024).

“Melalui program Bangga Kencana, kita harus memastikan bahwa anak-anak tidak mengalami stunting. Dengan demikian, kita dapat menciptakan generasi emas yang sehat dan berkualitas untuk masa depan,” ujar Ulil dalam paparannya.

Ulil menambahkan, sebelumnya Kabupaten Brebes memiliki tingkat stunting yang sangat tinggi, bahkan menjadi yang tertinggi kedua di Indonesia. Namun, saat ini kondisi tersebut telah mengalami perbaikan dan berada pada tingkat menengah.

“Pentingnya makanan bergizi bagi anak tidak bisa diabaikan, karena asupan yang baik sangat berpengaruh pada pembentukan kesehatan dan pertumbuhan mereka,” kata Ulil.

Kepala Dinas DP3AP2KB Kabupaten Brebes, Akhmad Ma’mun menjelaskan bahwa penurunan angka stunting sebesar 7,5%, dari 29,1% menjadi 21,6% di wilayah kerjanya menunjukkan perbaikan signifikan dalam kondisi gizi anak.

Akhmad menyebut evaluasi strategi yang diterapkan, termasuk pemberian makanan tambahan dan edukasi gizi, mencerminkan kolaborasi yang efektif antara pemerintah, dan masyarakat.

“Kita harus terus menjaga agar tidak naik lagi dan bisa terus turun. PPK harus kunjungan ke rumah yang mempunyai balita untuk mengontrol kesehatan gizinya agar nanti saat disurvei hasilnya maksimal,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan yang bermitra dengan Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Nadlifah tersebut sejumlah kader Posyandu dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) serta tamu undangan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Satu Anggota Polri Korban Aksi Penyerangan KKB di Wamena Dirujuk ke RS Bhayangkara Kramat Jati

1 Juni 2025 - 16:50 WIB

Presiden RI dan Presiden Perancis Gunakan Helikopter AW 189 Polri

31 Mei 2025 - 04:30 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz 2025 Berbagi Kasih, Bagikan Pakaian untuk Anak-anak di Puncak Jaya

30 Mei 2025 - 20:06 WIB

BNCT Dukung Percepatan Tanam Padi di Deli Serdang Demi Swasembada Pangan

30 Mei 2025 - 15:02 WIB

Ekspor Jagung Perdana Tandai Keberhasilan Sinergi Strategis Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI

30 Mei 2025 - 12:06 WIB

Trending di News