Batu Bara, Harianpaparazzi.com — Calon Bupati Batu Bara nomor urut 2, Baharuddin Siagian, yang akrab disapa BAHAGIA, terus mempererat hubungannya dengan warga dalam rangkaian kampanye yang hangat dan merakyat. Pada Sabtu (26/10/2024), sekitar pukul 09.00 WIB, BAHAGIA mengunjungi Pasar Pagi di Kelurahan Pangkalan Dodek, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara.
Dalam kunjungan ini, BAHAGIA menyempatkan diri menyapa pedagang dan warga yang memenuhi pasar. Ia tampak akrab dan tak sungkan menikmati jajanan tradisional khas daerah, seperti tape ubi dan lemet pisang, yang ia beli dari pedagang lokal.
“Hemm… enak, pandai ibu membuatnya ya,” ujarnya sambil tersenyum kepada seorang pedagang. Pedagang tersebut pun tersenyum lebar, merasa terhormat mendapat kunjungan dari calon pemimpin daerahnya.
Tak hanya menikmati makanan, BAHAGIA mengajak tim kampanyenya dan warga sekitar untuk ikut mencicipi jajanan tradisional tersebut. Momen kehangatan itu menunjukkan kedekatan BAHAGIA dengan masyarakat dan usahanya untuk memperkenalkan budaya lokal.
Sekitar pukul 10.00 WIB, BAHAGIA dan timnya melanjutkan perjalanan ke Desa Beringin, Kelurahan Pagurawan, Kecamatan Medang Deras. Di sana, ia bertemu dengan warga penerima bantuan rumah layak huni (RTLH). Kehadiran BAHAGIA disambut antusias oleh puluhan warga yang berharap kehadiran sosok pemimpin yang peduli pada kesejahteraan mereka.
BAHAGIA kemudian mengunjungi Terminal Pagurawan, di mana ia bertemu para pengemudi becak. Dalam kesempatan itu, ia membagikan tenda becak kepada mereka sebagai bentuk perhatian kepada profesi yang membantu mobilitas masyarakat setempat. Alang (45), salah seorang pengemudi becak yang menerima bantuan, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada BAHAGIA.
“Semoga Pak Baharuddin Siagian bisa terpilih dan menjadi pemimpin yang peduli kepada kami,” ujarnya penuh harap.
Kunjungan BAHAGIA ke pasar dan interaksinya dengan warga menunjukkan komitmennya untuk hadir langsung di tengah masyarakat dan memahami kebutuhan mereka. Sosoknya yang ramah dan dekat dengan warga memberi harapan bagi masyarakat Batu Bara untuk pemimpin yang tidak hanya mengerti, tetapi juga mengapresiasi keanekaragaman budaya dan kebutuhan mereka.(red)