Menu

Mode Gelap
Dendam Sabu, Rumah Dibakar: Satreskrim Polres Lhokseumawe Ringkus Dua Pelaku Bersenjata Api Camat Syamtalira Bayu Diduga Terlibat dalam Konspirasi Dana Desa Blang Majron: Dana Dicairkan Ilegal, Komitmen Dikhianati Dari Jakarta ke Tanah Jambo: Jejak Hilangnya Chromebook Negara di Tengah Digitalisasi Pendidikan Calo Gentayangan di Program Rumah Bantuan: Istri Gubernur Pun Dicatut, Rakyat Miskin Terjerat! Rasa Optimisme Penanggulangan Abrasi Pantai Lhok Puuk Mulai Terlihat Menyasar Target Si Miskin 50 Rumah Duafa Dibangun, Baitul Mal Lhokseumawe Tegaskan Tak Ada Uang Pelicin

Aceh

PWI Lhokseumawe Bersilaturahmi dengan Kapolres, Bahas Profesionalisme Pers dan UKW

badge-check


					PWI Lhokseumawe Bersilaturahmi dengan Kapolres, Bahas Profesionalisme Pers dan UKW Perbesar

Lhokseumawe, harianpaparazi.com – Suasana penuh keakraban dan semangat terjalin dalam pertemuan silaturahmi antara anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Lhokseumawe dengan Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, pada Senin, 26 Mei 2025. Pertemuan yang dipimpin oleh Ketua PWI Lhokseumawe, Sayuti Achmad, berlangsung di ruang kerja Kapolres.

Dalam diskusi tersebut, kedua pihak membahas sejumlah isu terkini terkait dunia jurnalistik, khususnya tantangan pers di era digital. Kapolres menyampaikan penghargaan atas kunjungan PWI dan upaya mereka dalam membangun hubungan yang harmonis dengan kepolisian.

“Pers memiliki peran strategis sebagai mitra Polri dalam menyampaikan informasi yang akurat dan membangun kesadaran masyarakat. Saya berharap kolaborasi yang positif ini dapat terus terjaga untuk kepentingan bersama,” ujar AKBP Dr. Ahzan.

Di sisi lain, Sayuti Achmad menekankan pentingnya profesionalisme dan kepatuhan terhadap etika jurnalistik di tengah dinamika dunia pers yang semakin kompleks. Ia mengungkapkan bahwa PWI Lhokseumawe akan segera menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dalam waktu dekat sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas jurnalis.

“UKW ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi dan kredibilitas wartawan di daerah. Kami ingin pers kembali pada esensinya, yaitu bekerja secara profesional, mematuhi kode etik, dan bertanggung jawab atas karya jurnalistik yang dihasilkan,” jelas Sayuti.

Sayuti juga menyampaikan bahwa PWI Lhokseumawe membuka kesempatan bagi wartawan yang belum tergabung dalam organisasi pers untuk bergabung. Langkah ini merupakan bagian dari program pembinaan dan pengkaderan untuk menciptakan ekosistem jurnalistik yang berkualitas.

“Kami ingin merangkul rekan-rekan wartawan yang memiliki potensi besar, tetapi belum mendapatkan pembinaan yang memadai. PWI berkomitmen untuk mendampingi mereka agar menjadi jurnalis yang kompeten,” tambahnya.

Pertemuan ini menjadi wujud nyata komitmen untuk mempererat kerja sama antara kepolisian dan media, guna menciptakan iklim informasi yang sehat, transparan, dan berimbang bagi masyarakat Lhokseumawe. (rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dendam Sabu, Rumah Dibakar: Satreskrim Polres Lhokseumawe Ringkus Dua Pelaku Bersenjata Api

30 Juli 2025 - 19:29 WIB

KPPN Kutacane Gelar Press Release APBN Periode Juni 2025

29 Juli 2025 - 21:33 WIB

Iptu Zeri Irfan Menjadi Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara

29 Juli 2025 - 15:38 WIB

Dari Jakarta ke Tanah Jambo: Jejak Hilangnya Chromebook Negara di Tengah Digitalisasi Pendidikan

27 Juli 2025 - 22:40 WIB

Calo Gentayangan di Program Rumah Bantuan: Istri Gubernur Pun Dicatut, Rakyat Miskin Terjerat!

27 Juli 2025 - 16:22 WIB

Trending di Aceh