Aceh Utara, Harianpaparazzi.com – Kondisi rumah sederhana yang ditinggali keluarga Muhammad Faisal, murid SMP Negeri 2 Syamtalira Bayu, akhirnya mendapat perhatian serius dari Kodim 0103/Aceh Utara. Pada Minggu (7/9), sejumlah personel turun langsung ke Dusun Cot Hagu, Gampong Blang Majron, Kecamatan Syamtalira Bayu, untuk melakukan survei lapangan.
Faisal tinggal bersama ayahnya, Ilyas, ibunya, Rasyidah, serta saudara-saudaranya: Muksalmina (abang), Yuslindawati (kakak), dan Muliatun (adik bungsu). Mereka menempati rumah yang kondisinya jauh dari kata layak huni.


Bangunan berdinding anyaman bambu itu sudah lapuk dan miring, seolah menunggu waktu untuk roboh. Atap daun rumbia dipenuhi lubang, membuat air hujan mudah masuk dan membasahi ruangan. Sementara lantai rumah masih berupa tanah, yang menjadi lembab dan becek setiap kali musim hujan tiba.
Kondisi memilukan ini pertama kali terungkap saat guru-guru SMP Negeri 2 Syamtalira Bayu menjenguk Faisal yang sempat absen sekolah beberapa hari. Mereka kaget mendapati muridnya tinggal di rumah nyaris roboh, dengan suasana yang tak layak untuk ditempati.
Kini, survei yang dilakukan Kodim 0103/Aceh Utara memberi secercah harapan baru bagi keluarga Faisal. Tuha Peut dan masyarakat sekitar pun berharap langkah nyata segera diwujudkan, agar keluarga ini bisa memiliki rumah yang layak, dan Faisal dapat melanjutkan sekolah dengan tenang tanpa diganggu beban kondisi rumahnya. (Dan)